Camat Nowo Hadiri Penyaluran BLT-DD di Pekon Padang Tambak dan Sukaraja

Redaksi

Lampung Barat, KabarSejagat.com – Camat Way  Tenong, Kabupaten Lampung Barat Nowo Wibowo, M.Pd., didampingi Kasi Pemerintahan Arnan, SE., hadiri penyaluran Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) di pekon Padang Tambak dan Sukaraja. Kamis (14/9/2023)

Hadir dalam kegiatan tersebut, Peratin, Seluruh Jajaran Pemerintah Pekon, LHP, Pendamping lokal Desa (PLD) Bhabinkamtibmas, Bhabinsa dan seluruh Keluarga Penerima Manfaat (KPM).

Pekon Padang Tambak sebanyak 72 KPM, sedangkan di pekon Sukaraja sebanyak 34 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) untuk periode ketiga bulan Juli, Agustus September, besaran Rp. 900.000.

Camat Nowo Wibowo menyampaikan syukur tahapan yang tertuang dalam Anggaran Pendapatan Belanja Pekon (APBP) dapat disalurkan sesuai jadwal yang digulirkan pemerintah pekon.

Nowo berharap BLT-DD ini dapat berimbas terhadap ekonomi masyarakat khususnya dalam menjaga ketersediaan kebutuhan rumah tangga, yakni kebutuhan rumah tangga, yakni untuk meningkatkan taraf ekonomi masyarakat di tengah kondisi yang sedang kurang baik.

Dia juga mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk dapat membantu dan mendukung program yang dilaksanakan Pekon, Kecamatan, Kabupaten, Provinsi bahkan Nasional sehingga apa yang menjadi harapan betul-betul dapat diraih meskipun banyak program yang sifatnya dilaksanakan secara kontinyu.

Sementara Peratin Umar Suki, juga mengajak agar bantuan dimanfaatkan tepat guna,” Ayo manfaatkan bantuan untuk kebutuhan pokok atau dikembangkan dalam usaha mampu menghasilkan,” ujarnya.

Terpisah Peratin Guswadi saat di konfirmasi media ini juga menyampaikan agar bantuan dimanfaatkan sebaik mung kin mengingat tujuan dari BLT-DD tersebut sebagai wujud perhatian pemerintah dalam rangka menghapus adanya ekonomi warga yang masih kategori miskin ekstrim.

“Tentunya BLT-DD ini sebagai upaya pemerintah mendorong kita untuk dapat memanfaatkan peluang dan potensi yang ada gunanya meningkatkan ekonomi keluarga seperti Usaha UMKM dengan memanfaatkan produk lokal yang terkandung di pekon,” pungkasnya. (Kodri)