Lampung, KabarSejagat.com – Kapolda Lampung, Inspektur Jenderal (Irjen) Helmy Santika, secara tegas menyampaikan komitmennya untuk membersihkan institusi dari oknum anggota yang merusak citra Polri. Hal ini disampaikan langsung saat pertemuan bersama Organisasi Kemasyarakatan Pemuda (OKP) Cipayung dan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) se-Lampung di Siger Lounge, Senin (10/2/2025) sore.
Dalam kesempatan tersebut, Helmy secara terbuka meminta maaf atas perilaku sejumlah oknum anggota Polda Lampung yang telah melanggar aturan dan kode etik, terutama dalam interaksi mereka dengan masyarakat.
“Atas nama personel Polda Lampung, saya minta maaf jika selama ini ada hal kecil yang dilakukan segelintir anggota kami dan menyakiti hati masyarakat,” ujar Helmy dengan nada penuh penyesalan.
Helmy menegaskan bahwa pihaknya tidak akan mentolerir perilaku yang mencoreng nama baik institusi. Ia menyebutkan bahwa Polda Lampung terus melakukan evaluasi dan pembinaan agar pelayanan kepada masyarakat semakin baik.
“Kami terus berbenah. Yang menjadi parasit akan kami singkirkan, dan yang baik akan kami dukung untuk kemajuan bersama. Kami sadar belum sempurna, tapi kami berkomitmen untuk terus memperbaiki diri,” tegasnya.
Terkait dinamika mahasiswa, Helmy mengapresiasi semangat kritis mereka yang dianggap sebagai bagian penting dalam mendorong kemajuan daerah.
“Kami yakin, gerakan mahasiswa itu murni untuk kemajuan daerah. Kritik dan masukan dari mereka adalah energi positif bagi kami,” tambahnya.
Di akhir pernyataannya, Helmy menyebut situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di Lampung secara umum dalam kondisi baik. Meski diakui ada beberapa insiden, namun semuanya dapat ditangani dengan baik.
“Semoga ini menjadi modal awal yang baik untuk menunjukkan bahwa Lampung adalah daerah yang kondusif,” pungkasnya. (*)