Tulangbawang Barat, KabarSejagat.com – Kondisi Pasar Panaragan Jaya di Kecamatan Tuba Tengah, Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba), memicu keprihatinan para pedagang. Pasar yang menjadi pusat aktivitas ekonomi masyarakat ini dikabarkan penuh sampah dan memiliki drainase yang tersumbat hingga tidak berfungsi.
Salah satu pedagang, Soleh, menyoroti buruknya kondisi pasar yang ia nilai tidak layak bagi aktivitas jual beli. “Inilah sedikit gambaran kami di salah satu sudut lorong pasar Panaragan yang tampak kotor, sampah berserakan di mana-mana, dan selokan yang tersumbat,” ujarnya, Rabu (25/12/2024).
Soleh mendesak pemerintah daerah, khususnya Pj Bupati Tubaba dan dinas terkait, untuk segera bertindak. “Pasar Panaragan ini kan pusat ekonomi masyarakat dan berada di ibu kota kabupaten. Kalau kondisinya seperti ini, tentu tidak mencerminkan wajah Tubaba. Harus ada perhatian serius agar pasar tidak terus-terusan terkesan kotor,” tegasnya.
Senada dengan itu, Idris Hadi, Sekretaris Komisi I DPRD Tubaba, juga menyuarakan keprihatinannya. Ia menyoroti drainase pasar yang dipenuhi tanah dan sampah, sehingga perlu perbaikan mendesak.
“Drainase ini perlu dikeruk kembali dan dibangun ulang serta dibuatkan saluran pembuangan yang memadai. Saya berharap Pj Bupati dapat meninjau langsung lokasi pasar Panaragan untuk mengetahui permasalahan secara jelas. Dengan begitu, langkah konkret bisa segera diambil,” ujar Idris.
Ia juga meminta agar Pj Bupati memberikan instruksi tegas kepada dinas terkait untuk menangani permasalahan pasar ini. “Kami di DPRD akan terus mendorong agar masalah ini tidak dibiarkan berlarut-larut,” tutupnya.
Pasar Panaragan Jaya yang seharusnya menjadi wajah ekonomi daerah kini menjadi sorotan karena buruknya pengelolaan kebersihan dan infrastruktur. Masyarakat berharap pemerintah daerah bergerak cepat untuk mengatasi permasalahan ini demi kenyamanan pedagang dan pembeli. (A.Terpilih)