Bupati Abusama Temui Kemenkes RI, Dorong Akselerasi Layanan Kesehatan Daerah

Redaksi

Jakarta, KabarSejagat.com – Dalam langkah strategis untuk meningkatkan kualitas layanan kesehatan di Kabupaten OKU Selatan, Bupati Abusama, S.H., menggelar rapat kerja bersama Kementerian Kesehatan Republik Indonesia pada Kamis (17/04/2024) di Jakarta.

Pertemuan ini membuahkan kabar baik: OKU Selatan masuk dalam prioritas pembangunan rumah sakit baru yang dianggarkan Kemenkes RI untuk tahun 2025. Menurut pernyataan Kementerian, daerah yang tergabung dalam Group 1 seperti OKU Selatan berpeluang besar mendapatkan fasilitas rumah sakit modern, asalkan mampu memenuhi beberapa syarat penting.

“Kami minta dukungan dari Pemerintah Daerah OKU Selatan untuk menyediakan lahan minimal 4 hektar dan menyiapkan SDM yang mumpuni. Rumah sakit ini bukan hanya bangunan, tapi harus dikelola dengan manajemen yang kuat, tenaga medis yang profesional, serta sistem yang mendukung pelayanan optimal,” ujar perwakilan Kemenkes RI.

Pemerintah pusat juga menyampaikan bahwa dengan pembangunan rumah sakit ini, alokasi anggaran daerah bisa lebih difokuskan ke sektor lain seperti pendidikan, karena pelayanan kesehatan sudah mendapatkan sokongan penuh dari pusat.

Groundbreaking rumah sakit tersebut direncanakan pada Juli 2025. Desain master plan saat ini sedang dikawal langsung oleh Kementerian Kesehatan RI agar pembangunan berjalan sesuai standar nasional.

Bupati Abusama menyambut baik dukungan tersebut dan menyatakan kesiapan daerah dalam menyelaraskan program pusat dan daerah, khususnya di bidang kesehatan.

“Pemkab OKU Selatan siap berkoordinasi penuh. Kami pastikan kesiapan lahan, dokumen administrasi, dan SDM akan kami kawal. Karena kami sadar, keberadaan rumah sakit ini sangat vital untuk mendekatkan layanan kesehatan kepada masyarakat,” tegas Bupati.

Ia juga menambahkan bahwa pembangunan rumah sakit ini tidak hanya akan melayani masyarakat OKU Selatan, tetapi juga masyarakat dari kabupaten sekitar yang selama ini harus menempuh jarak jauh untuk mendapat layanan medis memadai.

Sementara itu, Sekretaris Direktorat Jenderal Kemenkes RI mengapresiasi kedatangan langsung Bupati dan jajaran. Ia juga mendorong Pemda untuk terus aktif mengajukan proposal peningkatan layanan kesehatan hingga ke tingkat kecamatan dan desa.

“Kami anjurkan penguatan manajemen rumah sakit. Dewan Pengawas rumah sakit nanti akan terdiri dari lima orang, dan salah satunya harus dari Kemenkes agar pengawasan tetap sejalan dengan kebijakan nasional,” tegasnya.

Turut hadir dalam rapat tersebut Sekretaris Daerah OKU Selatan, Kepala Dinas Kesehatan, Kepala Baperida, Direktur RSUD, Kabag Umum, dan Kabag Protokol. Kehadiran mereka menandakan komitmen penuh Pemkab dalam membenahi sektor kesehatan secara menyeluruh.

Dengan dukungan pusat dan kesiapan daerah, harapan masyarakat OKU Selatan terhadap pelayanan kesehatan yang lebih baik kini mulai tampak nyata. Ini adalah langkah besar menuju masa depan yang lebih sehat, dan menuju visi besar Indonesia Emas 2045. (Azham)

Redaksi