/

Sangat Disayangkan Safari Ramadhan di Masjid Al-Hidayah Pekon Sukananti Tanpa dihadiri Anggota DPRD Dapil 3

Redaksi

Lampung Barat, KabarSejagat.com – Safari Ramadhan 2445 Hijriah ke-15 di Masjid Al-Hidayah, Pekon Sukananti, kecamatan Way Tenong, kabupaten Lampung Barat yang dihadiri oleh Pejabat (PJ) Drs. Nukman,MM., sangat disayangkan tanpa dihadiri Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Dapil 3. Selasa (26/3/2024)

Terlihat di lokasi oleh media Kabar Sejagat.com – hadir PJ Sekda Drs. Adi Utama, Assiten Bidang Ekonomi dan Pembangunan Wasisno Sembiring, Kepala Badan Perencanaan Daerah (BAPPEDA) Agus Tanto Basmar, kadis Kominfo Munandar, S.Sos., Kadis Kesehatan Dr. Wawan Kurniawan, Kadis Ketahanan Pangan Maidar, Kasat Pol PP, Haiza Rinda, Inspektur Sudarto, Kadis PUPR Ansari, Ketua BAZNAS Abdul Rosid, Kepala BPS Lampung Barat Nasrullah, ketua TP PKK Ny. Zelda Naturi Nukman, Camat WayTenong Nowo Wibowono, S.Pd.M.Pd., Kepala Puskesmas Fajar Bulan Minarni, DPK APDESI Junaedi Sopantono, PJ Peratin Pekon Sukananti Arnan, PJ Peratin Pekon Sukaraja, Peratin Pekon Padang Tambak Umar Suki, Bhabinkamtibmas, Bhabinsa, tokoh Agama, adat, masyarakat dan tokoh Pemuda.

Namun sangat disayangkan Safari Ramadhan merupakan program tahunan Pemerintah Kabupaten Lampung Barat, sebagai upaya menjalin silaturahmi dan sekaligus menyerap aspirasi masyarakat itu tanpa di hadiri oleh DPRD kabupaten Lampung dapil 3, dan juga tanpa dihadiri oleh DPRD yang terpilih.

Hal tersebut disampaikan oleh PJ Bupati Lambar Nukman, seharusnya sebagai wakil rakyat anggota DPRD itu harus datang, untuk melihat, dan menyerap aspirasi masyarakat, jangan hanya saat mau pesta Demokrasi, mereka mau hadir untuk mencari simpati masyarakat.

Sementara itu salah satu masyarakat saat di konfirmasi media ini mengatakan, seharusnya di saat Safari Ramadhan anggota DPRD dapil 3 ataupun yang terpilih bisa ikut menghadiri kegiatan yang diselenggarakan Pemkab Lampung Barat.

“Namun sangat disayangkan satupun tidak ada yang hadir, ini adalah pelajaran bagi kita sebagai masyarakat, agar kedepannya lebih berhati-hati memilih wakil rakyat, jangan asal pilih dan akhirnya masyarakat itu sendiri yang rugi,” pungkasnya. (Kodri)